AHASIAHATI ORANG MUKMIN MARTABAT HATI Hati adalah jauhar lathif (permata halus) yang tunggal dan bersifat Nurani. Ia diciptakan Allah Taala dengan suatu sebab Yaitu
Oleh Ketua Komisi Fatwa MUI Jawa Timur, KH Ma'ruf Khozin — Kehidupan umat manusia pada dasarnya akan berlanjut hingga kelak di akhirat. Persinggahan sebelum ke akhirat adalah alam kubur. Dalam sebuah riwayat disebutkan bahwa, kematian bagi seorang mukmin adalah istirahat. Dari Muhammad bin Amru bin Halhalah dari Ma’bad bin Ka’ab bin Malik dari Abu Qatadah bin Rib’i Al-Anshari, dia menceritakan أنَّ رسولَ اللهِ صلَّى اللهُ عليه وسلَّم مُرَّ عليه بجنازةٍ فقال مستريحٌ ومستراحٌ منه، فقالوا يا رسولَ اللهِ مَن المستريحُ والمستراحُ منه؟ فقال العبدُ المؤمنُ يستريحُ مِن نصَبِ الدُّنيا وأذاها إلى رحمةِ اللهِ والمستراحُ منه العبدُ الفاجرُ يستريحُ منه العبادُ والبلادُ والشَّجرُ والدَّوابُّ Rasulullah ﷺ pernah melewati jenazah. Kemudian beliau bersabda Telah tiba gilirannya seorang mendapat kenyamanan atau yang lain menjadi nyaman.’ Para sahabat bertanya, Wahai Rasulullah, apa maksud engkau ada orang yang mendapat kenyamanan atau yang lain menjadi nyaman?’. Maka Nabi pun menjawab, yakni seorang yang Mukmin akan memperoleh kenyamanan dari kelelahan dunia dan kesulitan-kesulitannya menuju jalan Allah. Sebaliknya, hamba yang jahat, manusia, negara, pepohonan, atau hewan menjadi nyaman karena kematiannya.” Siapa saja yang memiliki kehidupan di alam kubur? Alquran menjelaskan kehidupan para pejuang yang syahid di jalan Allah ﷻ atau syuhada sebagai berikut وَلاَ تَحْسَبَنَّ الَّذِيْنَ قُتِلُوْا فِيْ سَبِيْلِ اللهِ أَمْوَاتًا بَلْ أَحْيَاءٌ عِندَ رَبِّهِمْ يُرْزَقُوْنَ “Janganlah kamu mengira bahwa orang-orang yang gugur di jalan Allah itu mati; bahkan mereka itu hidup di sisi Tuhannya dengan mendapat rezki.” Ali Imran ayat 169 Di ayat tersebut kehidupan para syuhada di alam kubur ditandai dengan hidup dan diberi rezeki. Apakah para ulama yang wafat bukan karena perang tidak memiliki kehidupan di alam kubur? Tetap hidup, seperti penjelasan yang dikutip oleh Al-Hafidz Ibnu Asakir ﻗﺎﻝ اﻷﺻﻤﻌﻲ ﺭﺃﻳﺖ ﺃﻣﻴﺮ اﻟﻤﺆﻣﻨﻴﻦ اﻟﻤﺄﻣﻮﻥ ﺳﻨﺔ ﺃﺭﺑﻊ ﻋﺸﺮﺓ ﻭﻣﺎﺋﺘﻴﻦ ﻳﻘﻮﻝ ﻟﻘﺪ ﺧﺺ اﻟﻠﻪ ﺗﻌﺎﻟﻰ ﻣﺤﻤﺪ ﺑﻦ ﺇﺩﺭﻳﺲ اﻟﺸﺎﻓﻌﻲ ﺑﺎﻟﻮﺭﻉ ﻭاﻟﻌﻠﻢ ﻭاﻟﻔﺼﺎﺣﺔ ﻭاﻷﺩﺏ ﻭاﻟﺼﻼﺡ ﻭاﻟﺪﻳﺎﻧﺔ ﻟﻘﺪ ﺳﻤﻌﺖ ﺃﺑﻲ ﻫﺎﺭﻭﻥ ﻳﺘﻮﺳﻞ ﺇﻟﻰ اﻟﻠﻪ ﺑﻪ ﻭاﻟﺸﺎﻓﻌﻲ ﺣﻲ ﻳﺮﺯﻕ Ashmui berkata, "Saya melihat pemimpin umat Islam, Al-Ma'mun, pada 214 berkata Allah telah mengistimewakan Asy Syafii dengan sifat wira'i, ilmu, kefasihan, adab, kesalehan dan agamis. Saya mendengar ayah saya, Harun Ar Rasyid, bertawassul dengan Asy Syafii. Dan Asy Syafii hidup serta diberi rezeki." Tarikh Dimasyq, 51/323
Rasulullahshallallahu ‘alaihi wa sallam bahkan mengatakan, “Perumpamaan orang yang mengingat Allah dengan orang yang tidak mengingat Allah adalah seperti perumpamaan orang yang hidup dengan orang yang mati.”. ( HR. Bukhari) Dengan mengingat Allah, maka kita akan berhati-hati dalam menjalani hidup ini.
KITA sering mendengar tentang azab tatkala di alam barzakh sebagai peringatan hidup di dunia tidak berkekalan, sebaliknya semua manusia akan kembali menghadap Yang Maha Pencipta akhirnya jua. Namun, tahukah anda bahawa wujudnya juga nikmat kubur? Alam kubur ialah alam ghaib yang tiada siapa dapat menceritakannya melainkan bagi mereka yang pernah melaluinya sahaja. Begitu pun, sebagai umat Islam, kita wajib mempercayainya kerana alam akhirat telahpun dijanjikan oleh ALLAH bakal dilalui oleh kita semua. Seperti yang dijelaskan oleh Pejabat Mufti Wilayah Persekutuan, manusia yang beriman dan taat kepada ALLAH akan diperlihatkan nikmat kubur sebagaimana yang diceritakan dalam hadis Baca juga Air Kencing Yang Menyumbang Azab Kubur, Berikut Penjelasannya 1. Kubur diterangi dan dilapangkan Daripada Abu Hurairah RA, Rasulullah SAW bersabda “Apabila mayat atau seseorang daripada kamu telah dikuburkan, datanglah kepadanya dua malaikat hitam kebiru-biruan, seorang daripada keduanya dikenali dengan Malaikat Munkar dan seorang lagi dengan Malaikat Nakir. Keduanya berkata “Apakah yang hendak engkau katakan mengenai lelaki ini?” “Dia berkata “Dia adalah hamba ALLAH dan utusan-NYA. Aku bersaksi bahawa tiada Tuhan yang layak disembah selain ALLAH , dan aku bersaksi bahawa Muhammad itu adalah hamba-NYA dan utusan-NYA.” Keduanya berkata “Sungguh, kami telah tahu bahawa engkau akan mengatakan demikian itu.” Kemudian dilapangkan baginya di dalam kuburnya sepanjang 70 hasta kali 70 hasta. Kemudian diberi cahaya baginya di dalamnya. Kemudian, dikatakan kepadanya “Tidurlah engkau.””Hadis riwayat al-Tirmizi dan Ibnu Hibban 2. Diperlihatkan nikmat syurga “Setiap seorang daripada kamu, manakala telah mati akan diperlihatkan kepadanya kedudukan tempatnya setiap pagi dan petang. Jika dia daripada ahli syurga maka akan diperlihatkan seperti ahli syurga dan jika dia ahli neraka maka daripada ahli neraka. Dikatakan kepadanya, “Inilah tempatmu sehingga dibangkitkan semula pada hari kiamat.” Hadis riwayat al-Bukhari dan Muslim Baca juga Ustaz Ebit senaraikan 6 perkara perlu pelihara jaminan Muslim ke syurga 3. Direhatkan dari kepayahan dunia Dari Ma’bad bin Ka’ab bin Malik dari Abu Qatadah bin Rabi’i bahawa ia menceritakan, pada suatu ketika, lalu satu jenazah di hadapan Rasulullah, maka Baginda bersabda“Mustariih dan Mustaraah.” Kemudian, para sahabat bertanya“Apa yang dimaksudkan dengan mustariih dan mustaraah?” Kemudian, Baginda menjawab “Mustariih adalah seorang hamba yang beriman akan beristirehat dari kepayahan dunia. Mustaraah pula adalah berkenaan dengan seorang hamba yang fajir berbuat kezaliman, derhaka kepada Allah. Justeru, seluruh negeri, hamba dan binatang boleh beristirehat dari sifat fajirnya kezaliman.” Hadis riwayat Muslim TIADA lagi kepayahan dunia yang perlu dihadapi oleh sebahagian manusia yang bersungguh-sungguh mencari keredaan ALLAH SWT. 4. Para malaikat memberi salam Firman ALLAH SWT “Iaitu mereka yang diambil nyawanya oleh malaikat dalam keadaan mereka bersih suci dari kufur syirik dan maksiat, sambil malaikat itu berkata kepada mereka “Selamat sejahtera kepada kamu; masuklah ke dalam Syurga disebabkan amal baik yang telah kamu kerjakan.” Surah al-Nahl, ayat 32 Azab dan nikmat kubur adalah perkara ghaibiyyat yang tidak mungkin dikiaskan dengan hukum dunia semata-mata berdasarkan penglihatan atau pancaindera kerana sifat alam tersebut yang sangat berbeza dengan alam dunia. Namun, yakin terhadap alam akhirat termasuk dalam rukun iman yang perlu ada dalam diri sesiapa sahaja yang bergelar Muslim. Semoga kita semua tergolong dalam kalangan yang berjaya meraih nikmat di akhirat kelak. Insya-ALLAH. Sumber Al-Afkar 64 Bentuk-bentuk nikmat kubur Foto Unsplash Alamkubur tak selamanya menyeramkan. Seorang hamba bahkan bisa merasakan alam setelah mati bak tidur seperti pengantin baru. Ketika itu, amal kebajikannya di dunia menjadi buah manis yang siap untuk dipetik. Para mukmin pun mendapat perlakuan berbeda dengan orang kafir dan munafik sejak malaikat maut menjemput.

Jakarta - Kebalikan dari siksa kubur, dikenal dengan nikmat kubur. Nikmat kubur diperuntukkan bagi hamba Allah SWT yang diridhai oleh-Nya, serta mereka yang beriman nan bertakwa. Seperti namanya, seseorang akan memperoleh kebahagiaan dan terbebas dari siksa di alam barzah. Kesenangan seperti apa yang didapat?Ketika manusia wafat, mereka menuju tahap selanjutnya yakni alam barzah. Kengerian alam ini dimulai ketika jenazah dimasukkan dalam kuburnya, di mana jasad itu akan diimpit dan dijepit oleh kuburnya sendiri, mengutip buku Ensiklopedia Kiamat oleh Umar Sulaiman SAW dalam suatu hadits menyebutkan bahwa tiap orang akan mengalami gencetan kubur ini, "Sesungguhnya kubur memiliki impitan yang bila seseorang selamat darinya, maka ia akan selamat seperti Saad bin Muadz yang telah selamat." HR Ahmad Bahkan anak kecil yang meninggal sekalipun akan merasakan impitan kubur. Dalam hadits riwayat Anas bin Malik, Rasulullah berkata "Seandainya seseorang luput dari impitan kubur, maka sungguh anak kecil ini akan selamat." HR ThabraniUmar Sulaiman al-Asygar melanjutkan, kemudian manusia akan ditanya sebagai ujian baginya oleh para malaikat penjaga kubur, yaitu Munkar dan Nakir. Dengan pertanyaan seperti; siapa tuhanmu?, siapa nabimu?, serta apa agamamu?.Bagi mereka yang mampu menjawab dengan benar, maka akan ada seruan dari langit "Hamba-Ku benar!" serta lolos dari azab kubur. Sementara orang yang musyrik dan kafir, mereka membalas pertanyaan itu dengan salah dan ketidak tahuan, kemudian mereka akan mendapat siksa Kubur bagi Orang Beriman dan BertakwaKebahagiaan yang akan diterima orang mukmin diuraikan oleh Rasulullah dalam sabdanya, yang dilansir dalam buku Ensiklopedia Kiamat. Dari al-Barra' ibn 'Azib, Nabi SAW mengatakan'Malaikat bertanya kepada seorang mukmin, dan ia menjawabnya dengan baik. Setelah itu, terdengar seruan dari langit, "Hamba-Ku benar. Beri dia ranjang dari surga, berikan pakaian dari surga dan bukakanlah pintu menuju surga baginya!"Rasulullah melanjutkan, "Lalu ia diberikan wewangian dari surga, dan dilapangkan kuburnya sejauh pandangan mata. Malaikat mendatanginya dalam bentuk lelaki yang tampan, bajunya bagus, baunya wangi, dan berkata, 'Bergembiralah dengan kemudahan yang telah kau terima bergembiralah dengan ridha Allah dan surga yang berisi kenikmatan abadi. Ini adalah hari yang telah dijanjikan untukmu.'Lalu mukmin itu bertanya, 'Siapakah engkau? Wajahmu penuh kebaikan.'Malaikat yang menyamar itu menjawab, 'Aku adalah amal salehmu Demi Allah, yang aku tahu, engkau cepat dalam ketaatan, lambat dalam maksiat. Semoga Allah membalasmu dengan kebaikan!.'Kemudian dibukakan baginya pintu surga dan pintu neraka, lalu dikatakan, 'Ini tempatmu bila mendurhakai Allah. Allah membalas maksiatmu dengan neraka ini.'Ketika ia melihat surga, ia berdoa, 'Ya Tuhan, percepatlah datangnya kiamat agar aku dapat berkumpul kembali dengan keluarga dan hartaku.' Lalu dikatakan kepadanya, "Tenanglah!" HR BukhariDalam hadits riwayat Anas bin Malik, juga disebutkan nikmat kubur untuk orang bertakwa yang telah menjawab pertanyaan dua malaikat dengan benar "Lihatlah tempat tinggalmu di neraka. Namun Allah menggantinya dengan surga." lalu kuburannya dilapangkan sejauh tujuh puluh hasta dan penuh dengan nuansa hijau sampai hari kebangkitan." HR Bukhari & MuslimPada riwayat lain dari Abu Dawud pula dikatakan, bila hamba mukmin yang menjawab baik pertanyaan, kemudian ia dibawa malaikat ke rumahnya di neraka. Kepadanya dikatakan, "Ini tadinya untukmu, namun Allah melindungimu dan menggantinya dengan rumah di surga."Setelah melihat rumah itu, ia berkata, 'Biarkan aku pergi agar dapat memberi kabar gembira kepada keluargaku.' Dikatakan kepadanya, "Tinggallah di sini." HR Abu DawudDemikian gambaran nikmat kubur bagi para hamba Allah SWT yang betakwa. Semoga kita bisa menjadi bagian dari mereka ya detikers!Simak Video "Jaga Kearifan Lokal, Masjid Al-Hikmah Dibangun dengan Nuansa Khas Bali" [GambasVideo 20detik] dvs/lus

Makasetelah dicampurinya, (istrinya) mengandung kandungan yang ringan, dan teruslah dia merasa ringan (beberapa waktu). Kemudian ketika dia merasa berat, keduanya (suami istri) bermohon kepada Allah, Tuhan Mereka (seraya berkata), “Jika Engkau memberi kami anak yang saleh, tentulah kami akan selalu bersyukur.”. Play.
Orang mukmin yang saleh akan mendapat perlakuan istimewa di alam kubur. Muslim saat melakukan ziarah kubur ilustrasi. JAKARTA – Kehidupan orang mukmin di alam barzakh atau alam kubur berbeda dengan orang-orang kafir. Amal perbuatan selama di dunia sangat menentukan kondisi umat mausia kelak di alam kubur. Jika dulu ketika hidup di dunia sering berbuat baik, maka seseorang akan mendapatkan balasan yang baik pula di alam kubur. Sangat mungkin dia menjadi ahli surga dan dikumpulkan bersama orang-orang yang senasib dengannya. Imam Izzuddin bin Abd As-Salam dalam kitab Bayan Ahwal An-Nas menjelaskan, sedangkan yang kerap berbuat dosa termasuk mereka yang kufur terhadap risalah Allah SWT dan Rasulullah ﷺ, maka sifat dia ketika di Barzakh akan penuh dengan keburukan. Orang seperti ini sangat mungkin dikumpulkan bersama mereka para penduduk neraka. Jika mati, manusia akan menjalani kehidupan lain yang lebih berat lagi, yang menjadi pertanggungjawaban amal perbuatan selama di dunia. Orang mukmin ketika berada di dalam kubur akan diberikan keteguhan iman oleh Allah SWT. Hal ini telah disampaikan Rasulullah ﷺ sebelumnya. Dikutip dari buku Azab dan Nikmat Kubur karya Syekh Husain bin Audah al Al-Awaisyah, dari Al Bara bin Azib radhiyallahu anhu, dari Nabi ﷺ, bahwasanya beliau bersabda إِذَا أُقْعِدَ المُؤْمِنُ في قَبْرِهِ أُتِيَ، ثُمَّ شَهِدَ أنْ لا إلَهَ إلَّا اللَّهُ وأنَّ مُحَمَّدًا رَسولُ اللَّهِ، فَذلكَ قَوْلُهُ {يُثَبِّتُ اللَّهُ الَّذِينَ آمَنُوا بالقَوْلِ الثَّابِتِ “Jika mayit seorang Mukmin telah diletakkan di dalam kubur maka dia akan didatangi malaikat. Lalu dia akan bersaksi bahwasanya tidak ada ilah yang berhak diibadahi kecuali Allah, dan Muhammad adalah utusan-Nya. Itulah makna firman-Nya {يُثَبِّتُ اللَّهُ الَّذِينَ آمَنُوا بالقَوْلِ الثَّابِتِ} Allah meneguhkan iman orang-orang beriman dengan ucapan yang teguh’ QS Ibrahim ayat 27 HR Bukhari dan Muslim Kemudian orang Mukmin akan mampu menjawab pertanyaan dari malaikat. Adapun yang orang kafir penuh keragu-raguan dalam menjawabnya. Selanjutnya orang yang saleh akan duduk dengan tenang sebelum malaikat menanyainya. Adapun orang yang amalannya buruk akan duduk dengan penuh kegalauan. Surga akan diperlihatkan kepada orang yang amalannya buruk, yaitu melalui sebuah lubang. Hal ini agar orang tersebut melihat surga yang tidak diberikan Allah ﷻ kepadanya.
1bab i pembahasan masalah; 2 aqidah - kesalahan parameter kekufuran dan kesesatan di zaman sekarang. 2.1 larangan menjatuhkan vonis kufur ( takfir ) secara membabi buta; 2.2 sikap syaikh muhammad ibn abdul wahhab menyangkut takfir; 2.3 risalah penting lain karya syaikh muhammad ibn abdul wahhab dalam masalah pentakfiran; 2.4 memaki orang islam adalah Ilustrasi kufur nikmat. Foto FreepikUmar bin Khatab pernah mengatakan bahwa salah satu ciri orang beriman adalah bersyukur ketika mendapat nikmat. Namun terkadang ketika seseorang merasa telah berada di atas angin, ia menjadi berterimakasih kepada Allah dan menggunakan pemberian tersebut di jalan yang diridhai-Nya, ia malah memanfaatkannya untuk memuaskan hawa nafsu semata. Inilah yang disebut kufur nikmat. Semua rezeki, prestasi, dan kesehatan yang diterima malah menjauhkan dirinya dari Allah tidak menjadi orang yang terjerumus dalam kekufuran, pahami apa yang dimaksud kufur nikmat dan balasan atas perilaku tersebutPengertian Kufur NikmatIlustrasi angkuh. Foto FreepikMengutip Risiko Kufur Nikmat Studi Penafsiran Alquran Surat Ibrahim Ayat 7 tulisan Istianah Yuniarti 2017, kufur nikmat adalah penyalahgunaan nikmat-nikmat Allah SWT, tidak mendayagunakan nikmat-Nya pada hal-hal yang diridai, dan tidak berterimakasih atas nikmat yang diperoleh dalam hidup. Mereka tidak menyadari bahwa harta dan kebahagiaan yang diterima datangnya dari Allah surat Luqman ayat 12, Allah SWT memerintahkan umat-Nya untuk bersyukur. “Sungguh, telah Kami berikan hikmah kepada Luqman, yaitu Bersyukurlah kepada Allah. Siapa saja yang bersyukur, maka sungguh ia bersyukur untuk dirinya sendiri. Tetapi siapa saja yang tidak bersyukur kufur nikmat, maka sungguh Allah Maha Kaya, Maha Terpuji”.Apakah rasa syukur itu cukup ditunjukkan dengan mengucap Alhamdulillah? Menurut Imam Al Ghazali, syukur tidak hanya diucapkan secara lisan, tetapi juga dengan perbuatan. Yakni menggunakan pemberian Allah untuk hal-hal bermanfaat yang kufur nikmat disebabkan karena kebodohan dan kelalaian seseorang. Sedangkan mengutip menurut Syekh M Nawawi Banten tindakan ini hanya dilakukan oleh orang yang memiliki standar moral Bagi Orang yang Kufur NikmatIlustrasi balasan orang yang kufur nikmat. Foto FreepikSikap mudah bersyukur berasal dari kerendahan hati dan kesadaran bahwa rezeki, ilmu, dan kesehatan semuanya berasal dari Allah Ta’ala. Oleh sebab itu, Allah akan memberi tambahan nikmat bagi hamba-Nya yang pandai bersyukur, sedangkan mereka yang kufur akan menerima balasan yang pedih.“Dan ingatlah ketika Tuhanmu memaklumkan, "Sesungguhnya jika kamu bersyukur, niscaya Aku akan menambah nikmat kepadamu, tetapi jika kamu mengingkari nikmat-Ku, maka pasti azab-Ku sangat berat." QS Ibrahim ayat 7.Dalam Alquran, dikisahkan ada suatu negeri yang penuh dengan nikmat Allah. Namun karena penduduk negeri tersebut mengingkari anugerah yang diberikan, mereka tertimpa musibah yang tidak lain disebabkan oleh perbuatan mereka sendiri.“Sebuah negeri yang dahulunya aman lagi tenteram, rezeki datang kepadanya melimpah ruah dari segenap tempat, tetapi penduduknya mengingkari nikmat-nikmat Allah, karena itu Allah menimpakan kepada mereka bencana kelaparan dan ketakutan, disebabkan apa yang mereka perbuat.” QS. An-Nahl Ayat 112Pengertian Kufur Nikmat Balasan Bagi Orang yang Kufur NikmatManfaat Bersyukur Apakahadzab kubur terhadap orang mukmin yang berbuat maksiat dapat diringankan? Jawaban: Ya, kadang-kadang diringankan, karena Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah lewat dua kubur lalu berkata: “Keduanya benar-benar sedang diadzab, keduanya diadzab karena hal yang besar, benar, dia itu hal yang besar, salah satunya diadzab karena
Jakarta - Setelah kematian, manusia akan memasuki fase berikutnya yakni alam kubur. Di sana, mereka akan dibalas sesuai amal ibadah selama di dunia. Adapun bagi orang yang enggan beriman dan dzalim, maka akan ditimpakan siksa kubur kepada kubur, dalam buku Kekalkah Kita di Alam Akhirat? Oleh Rizem Aizid, dikenal juga dengan alam barzah, artinya pemisah antara kehidupan dunia dan akhirat. Dalam definisi lainnya, alam barzah adalah kehidupan yang berlangsung setelah kematian dan manusia akan melewati alam kubur ini, tetapi tak berlangsung lama melainkan hanya sebagai tempat singgah, sebelum akhirnya mencapai kehidupan kekal di akhirat. Tapi di sana, mereka akan sibuk dan mengalami sejumlah peristiwa. Pertanyaan Malaikat Penjaga KuburUmar Sulaiman al-Asygar dalam buku Ensiklopedia Kiamat menjelaskan, ketika jasad manusia yang telah wafat sudah diletakkan dalam liang kubur, maka disitulah akan datang dua malaikat penjaga kubur yang menakutkan nan kejam, seraya menanyakan beberapa dalam hadits dari Anas bin Malik, Nabi SAW bersabda"Seorang hamba, jika telah dimasukkan ke dalam kubur dan ditinggalkan oleh handai taulannya, ia dapat mendengar suara sendal mereka. Jika mereka telah pergi, dua malaikat mendatanginya, mendudukkannya dan bertanya, 'Apa komentarmu tentang lelaki bernama Muhammad?' Jika ia mukmin, ia berkata, 'Aku bersaksi bahwa ia adalah hamba Allah dan Rasul-Nya.' Jika ia kafir atau munafik, ia menjawab, 'Aku tidak tahu. Aku hanya mengatakan apa yang orang-orang katakan tentang dia'. Lalu ada seruan, 'Kamu tidak tahu dan tidak mengikutinya." HR Bukhari, Muslim, Abu Dawud & an-Nasa'iSejumlah ulama menyatakan bila fitnah pertanyaan kubur ini, berlaku untuk seluruh manusia baik mukmin maupun Keberadaan Azab KuburMasih dari Ensiklopedia Kiamat, golongan ateis, kaum khawarij, sebagian pengikut muktazilah, tidak memercayai adanya azab kubur ini. Menurut mereka, siksa kubur ini berada di luar jangkauan dalam Al-Qur'an, Allah SWT telah menunjukkan isyarat adanya siksa kubur ini, di antaranya dalam Surat At-Taubah ayat 101سَنُعَذِّبُهُمْ مَّرَّتَيْنِ ثُمَّ يُرَدُّوْنَ اِلٰى عَذَابٍ عَظِيْمٍArab Latin sanu'ażżibuhum marrataini ṡumma yuraddụna ilā 'ażābin 'aẓīmArtinya Mereka akan Kami siksa dua kali, kemudian mereka akan dikembalikan kepada azab yang Kemenag memberikan penjelasan pada catatan kaki, bila siksa yang pertama adalah azab dunia, dan yang kedua yaitu azab kubur. Pandangan ini lantaran ayat ini diakhiri dengan penegasan adanya azab yang lebih dahsyat, yakni di akhirat Rasulullah bersabda bahwa siksa kubur nyata adanya. Dari Aisyah, ia berkata'Dua wanita tua Yahudi Madinah masuk ke kamarku dan berkata, 'Sesungguhnya penghuni kubur itu diazab di dalam kubur.' Aku tidak mempercayai ucapan mereka dan belum siap membenarkan mereka. Sesaat kemudian mereka keluar dan Nabi SAW masuk. Aku berkata, 'Wahai Rasulullah, dua wanita tua Yahudi Madinah masuk ke kamarku dan mengatakan bahwa penghuni kubur diazab dalam kubur.' Beliau bersabda, "Mereka benar. Penghuni kubur disiksa dengan azab yang dapat didengar oleh hewan ternak." HR MuslimDalam riwayat lain, bahkan Rasulullah mendengar suara orang yang disiksa dalam kuburnya. Dari Abu Ayyub al-Anshari, ia berkata bahwa Nabi SAW keluar pada malam hari setelah matahari tenggelam. Tiba-tiba beliau mendengar suara dan bersabda, "Seorang Yahudi sedang disiksa dalam kuburnya." HR Bukhari, Muslim, & an-Nasa'iUmar Sulaiman al-Asygar menguraikan, setelah manusia ditanya beberapa pertanyaan oleh malaikat Munkar dan Nakir, bagi mereka yang menjawab dengan benar dan baik, maka akan selamat dari azab kubur, serta akan menerima nikmat orang yang tidak mampu membalas pertanyaan malaikat, bahkan menjawab dengan salah, balasan mereka dituturkan oleh Rasulullah dalam hadits dari al-Barra bin Azib'Orang kafir atau jahat setelah memberi jawaban yang salah, terdengar seruan di langit "Ia telah berdusta. Siapkanlah tempat tidur dari api neraka dan bukalah pintu menuju neraka!" Panas dan racun neraka mendatanginya, dan kuburan menjepitnya hingga tulang-tulangnya datanglah kepadanya, seorang lelaki yang buruk wajahnya, kumal pakaiannya busuk baunya, lalu berkata, "Bergembiralah dengan sesuatu yang menyengsarakanmu! Inilah hari yang telah dijanjikan bagimu.'Si kafir berkata, "Siapa kau? Wajahmu membawa kejahatan.' Yang ditanya menjawab, "Aku adalah amal burukmu Dem Allah, yang aku tahu, engkau lambat dalam menaati Allah dan cepat dalam berbuat maksiat. Semoga Allah membalasmu dengan kejahatan!."Kemudian Allah menjadikannya buta, tuli bisu. Di tangan malaikat ada potongan besi yang jika dipakai untuk memukul gunung, gunung itu akan hancur jadi debu. Malaikat memukul si kafir dengan alat itu sampai menjadi bentuknya dikembalikan lagi seperti semula, lalu ia dipukul lagi sampai ia berteriak histeris yang terdengar oleh segala sesuatu kecuali manusia dan jin. Kemudian dibukakan pintu neraka dan disiapkan untuknya tempat tidur dari neraka. Ia berteriak, "Ya Tuhan, jangan kau datangkan hari kiamat." Hadits ShahihAnas bin Malik menyebutkan dalam hadits riwayatnya 'Orang kafir dan munafik setelah menjawab dengan salah di dalam kubur, kepadanya dikatakan, "Kau tidak mengetahui dan tidak mengikuti." Kemudian ia dipukul dengan palu besi pada bagian di antara dua telinganya. Ia menjerit histeris hingga terdengar oleh yang di sekitarnya kecuali manusia dan jin.' HR Bukhari & MuslimSementara dalam riwayat dari Abu Hurairah, dikatakan 'Adapun kepada orang munafik, kedua malaikat itu berkata, "Kami tahu kau akan mengatakan hal itu." Lalu dikatakan kepada tanah, "Himpitlah dia!" Tanah segera menghimpitnya sampai tulang-tulangnya remuk. Ia senantiasa disiksa sampai dibangkitkan oleh Allah dari tempat tidurnya itu.' HR TirmidziNaudzubillahi min dzalik, semoga kita semua dijauhkan dari siksa kubur ya detikers!Simak Video "Jaga Kearifan Lokal, Masjid Al-Hikmah Dibangun dengan Nuansa Khas Bali" [GambasVideo 20detik] lus/lus
. 161 12 459 4 201 12 356 109

nikmat kubur diperuntukkan bagi orang orang mukmin yang mempunyai sifat